FUNGSI KERANG HIJAU PADA EKOSISTEM LAUT


Oleh: Diaz Hamzah

Kerang hijau (Perna viridis) adalah moluska jenis bivalvia dengan ciri memiliki dua cangkang yang dapat membuka dan menutup. Kerang hijau ditemukan di perairan hangat dan tropis, terutama di sepanjang pesisir Asia dan Pasifik.

Dalam ekosistem laut kerang hijau memiliki peranan penting dalam menunjang kehidupan hewan laut lainnya, yaitu sebagai:
  • Filter Feeder: Kerang hijau adalah filter feeder, yang berarti mereka menyaring partikel-partikel mikroalga dan organik dari air sebagai sumber makanan. Proses ini membantu menjaga kualitas air dengan mengurangi jumlah partikel terlarut dalam air.
  • Pembersih Air: Dengan menyaring partikel organik dan mikroalga, kerang hijau membantu membersihkan air dari zat-zat yang dapat mempengaruhi kualitasnya. Ini dapat berkontribusi pada ekosistem laut yang sehat.
  • Makanan Organisme Lain: Sebagai bagian dari rantai makanan, kerang hijau menyediakan sumber makanan bagi organisme laut lainnya. Beberapa hewan laut, seperti moluska dan beberapa ikan, dapat mengonsumsi kerang hijau sebagai bagian dari menu favorit mereka.
  • Habitat untuk Organisme Kecil: Koloni kerang hijau menyediakan struktur kompleks yang dapat dijadikan habitat oleh organisme kecil seperti larva ikan dan invertebrata laut yang menggunakan struktur kerang untuk dijadikan tempat berlindung.
  • Berkontribusi pada Siklus Nutrien: Proses pemrosesan limbah oleh kerang hijau dapat memberikan kontribusi pada siklus nutrien di ekosistem laut. Ini melibatkan perubahan bentuk nitrogen dalam air sehingga dapat mempengaruhi ketersediaan nutrien bagi organisme lain.
  • Menstabilkan Substrat: Ketika menempel pada substrat seperti batu atau karang, kerang hijau dapat membantu menstabilkan struktur fisik di sekitarnya. Hal ini dapat terjadi karena proses pengikatan dan penyusunan partikel sedimen yang dilakukan kerang hijau sehingga dapat menahan erosi air laut di tepi pantai.
  • Penting dalam Ekonomi dan Pangan: Selain fungsi ekologis, kerang hijau juga memiliki nilai ekonomi sebagai sumber daya perikanan. Kerang hijau dikonsumsi sebagai makanan di beberapa wilayah, memberikan manfaat ekonomi bagi komunitas lokal.

Meski kerang hijau terbilang cepat dalam berkembang biak dan tahan terhadap kondisi air yang kurang baik namun bukan berarti kita bisa bebas tidak menjaga kondisi laut dari cemaran berbahaya, karena kerang hijau yang terkontaminasi dapat meracuni manusia yang memakannya.

Seperti yang kita ketahui bahwa kerang hijau memiliki sisi ekonomi yang menjajikan dengan olahannya yang beragam. Oleh karena itu, manajemen yang bijaksana dan pemantauan terhadap populasi kerang hijau diperlukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut.

Posting Komentar

0 Komentar